Mandiri e-cash Meet Up Bersama Kumpulan Emak Blogger

Emak2 sedang experience Mandiri e-cash, pada serius ya :D

Satu langkah transaksi dalam sebuah handphone, tak perlu gadget canggih dan mahal untuk bisa melakukan transaksi pembelian, pembayaran, transfer dan tarik tunai di ATM, sekarang bukanlah mimpi atau khayalan. Nyata! 

Ketika saya berkesempatan hadir di acara meet up Mandiri e-cash pada 10 Mei 2014, bersama Bank Mandiri dan Kumpulan Emak Blogger di Pipiltin Cocoa, saat itu juga saya bisa langsung melakukan experience bertransaksi. Tak hanya mendengarkan penjelasan dan teorinya saja. Cukup mendaftarkan nomor SIM Card aktif yang kita punya melalui handphone tipe apa saja, mau yang canggih atau jadul, bisa mendapatkan layanan e-cash Mandiri. Saya masih pakai Blackberry yang belum secanggih Z10, jadi Cuma bisa daftar via SMS dengan menekan *141*6# lalu tekan call akan muncul perintah pengisian data nama, no ktp, alamat, kata rahasia dan pin. Saat itu juga akan terdaftar menjadi pemilik e-cash Mandiri. Sedangkan untuk yang pakai android, bisa download aplikasi e-cash melalui Apps Store, Google Play atau Blackberry World.

Mandiri e-cash adalah uang elektronik berbasis server yang memanfaatkan teknologi USSD dan aplikasi di telepon seluler, semua kalangan bisa merasakan layanan ini tanpa harus membuka rekening ke kantor Bank Mandiri. Hampir semua provider sudah bekerjasama, kecuali Three dan Axis yang belum support terhadap layanan ini. Dengan sistem One Time Password (OTP) maka security layanan dari aplikasi ini sangat terjamin, ketika bertransaksi e-cash, hanya diberi waktu selama 15 menit, sudah log out secara otomatis.

Mandiri e-cash sangat membantu dalam transaksi yang membutuhkan uang kecil, tak perlu repot mencari uang kecil yang pas, walau kita hanya punya kembalian Rp.25,- akan terselamatkan jika bertransaksi pakai e-cash. Selain itu, e-cash juga dapat menghindari uang palsu, mencegah tercecernya uang kecil dan energi untuk memenuhi kebutuhan pokok rumah tangga atau kantor hanya dari rumah atau kantor tanpa harus keluar dan ikut mengantri giliran. Terutama buat ibu-ibu rumah tangga yang super sibuk dan para pekerja yang tak punya waktu untuk mengantri di loket, bank atau membeli sesuatu secara langsung. Misalnya dalam keadaan darurat, saat pengguna listrik dengan voucer, bisa membeli via e-cash tanpa kemana-mana, cukup dari handphone saja. Begitu juga untuk keperluan beli pulsa, pesan makanan delivery order, belanja online atau beli keperluan lainnya di merchant-merchant yang telah bekerjasama dengan Mandiri e-cash. 

Untuk mendapatkan pelayanan maksimal dari Mandiri e-cash sebaiknya kita upgrade dari status Unregistered ke Registered artinya, saat kita telah terdaftar, otomatis kita memang terdaftar tetapi statusnya masih belum terdata di Bank Mandiri, jadi hanya bisa melakukan transaksi bayar, beli dan isi ulang saja serta saldo maksimal Rp.1,000,000,- saja. Dan ketika kita upgrade menjadi Registered kita akan bisa menikmati layanan transfer dan tarik tunai di ATM serta saldo maksimal bisa diisi sampai Rp.5,000,000,- dalam e-cash-nya.

Ketika meet up di Pipiltin Cocoa, sebuah restoran dengan dominasi hidangan cokelat ini, sudah bekerjasama dengan Mandiri e-cash dan kami para emak Blogger langsung melakukan transaksi dengan e-cash yang baru didaftarkan masing-masing. Saya membeli Spicy Choco Cinamon di sana, ternyata semudah menjentikkan jari, Cuma tekan *141*6# dan ikuti langkah sesuai kebutuhan transaksi, langsung beres deh.

Sesudah di rumah saya juga mencoba membeli pulsa isi ulang provider, pulsa listrik dan pesan Pizza di PHD. Semua bisa dilakukan sambil duduk atau goleran di rumah, amazing! Pokoknya ini adalah langkah mudah untuk transaksi berbagai kebutuhan. Terutama bagi yang mempunyai kesibukan tak terbatas.

Untuk merchant-merchant yang sudah bekerjasama dengan Mandiri e-cash bisa dilihat di sini http://mandiriecash.co.id/home/pakai-e-cash-di-sini/ dan mari kita gunakan teknologi canggih ini untuk kemudahan hidup kita. Dengan satu langkah mudah bertransaksi, dapat membantu aktivitas kita dengan maksimal.